Seputarmetrokudus. Kudus, Ciri ukiran rumah adat Kudus adalah tiga dimensi, kecil-kecil, rapi,
berpola dan kaya filosofi hidup. Rumah Adat Kudus menjadi penanda bahwa
Bangsa Indonesia sangat menghargai karya seni dan budaya.
Ukiran khas Kudus ini tersohor dan paling terkenal di jagad seni ukir
kuno di Indonesia. Bahkan melebihi tradisi ukir Jogjakarta dan
Surakarta yang memiliki keraton, serta seni ukir Jepara sendiri yang
terkenal sebagai Kota Ukir. Pertanyaannya kemudian mengapa ukiran khas
Kudus tersohor dan mahal?
Sejarah seni ukir di Kudus sejatinya sudah dimulai sejak datangnya
imigran dari Tiongkok bernama The Ling Sing pada abad 15. Selain
menyebarkan Islam ke lereng Gunung Muria kedatangannya juga untuk
menekuni keahliannya dalam seni ukir. Berkiblat pada aliran kesenian Sun
Ging, The Ling Sing menjadikan seni ukir Kudus yang bermotif indah dan
halus. Dari sinilah dia menerima murid untuk mempelajari Islam dan seni
ukir.
Perbedaan antara ukiran Kudus dan Jepara adalah; seni ukir di Kudus
berkembang pada pembuatan rumah, ukirannya halus dan indah dengan bunga
kecil-kecil berdimensi dua atau tiga. Sedangkan ukiran Jepara berkembang
pada peralatan rumah tangga, seperti: almari, meja , tempat tidur,
kursi dan lain-lain. Adapun ukirannya berbentuk sulur dengan ukir-ukiran
yang besar.
Ukiran khas Kudus ini tercermin dalam rumah adat Kudus yang terdiri
dari beberapa motif ukiran pengaruh budaya Cina, Hindu, Persia/Islam dan
Eropa.
- Motif Cina berupa ukiran naga yang terletak pada bangku kecil untuk masuk ruang dalam.
- Motif Hindu digambarkan dalam bentuk perpaduan yang terdapat di gebyok (pembatas antara ruang Jogo Satru dan ruang dalam).
- Motif Persia/Islam digambarkan dalam bentuk bunga, terdapat dalam ruang Jogo Satru.
- Motif Eropa digambarkan dalam bentuk mahkota yang terdapat di atas pintu masuk ke gedongan.
Adapun ragam hias ukiran antara lain: pola kala dan gajah penunggu, rangkaian bunga melati (sekar rinonce), motif ular naga, buah nanas (sarang lebah), motif burung phoenix
sumber:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCdIsp9VKOfTJqKbbTWEqDUrryLrMflGt3I4CRHzW8IEJrx6945x9Bq5NpoR3QO8VRxoihZWWnk9yhJsx-uPr7I0zzxBuWx8G6uPECGno58ekpnvq_VDWVsVbiUxhwaQ5YzHmxslgWpdIK/s1600/1.jpg
0 komentar :